Grage Aeromodelling

cba tes d RP6D1, Tx Nyala = 1,4v ; Tx mati = 0,7v

RSSI Corona RP6D1 72 MHz

Terbang pakai RP8D1 modded. glitch nya parah, apakah ini karena Antena kepanjangan seperti yg suhu ekozxx bilang?, apa penempatan antena yang tidak pas (antena di tempel di sepanjang fuselage, dan sisanya menjuntai di ekor), atau memang ada interferensi dari sekitar ya?

Setup failsafe, Thortle 50% dan osd ke RTH. pas crash, tidak nampak RTH(failsafe) ke trigger, RSSI 1.0v, tetapi remot sama sekali ga bisa control pesawatnya.


yg perlu diperhatikan juga, sebelum ini terbang, bbrp kali pesawat rekan sempat lost signal pas terbang, dan Video Link 1.3G kualitas nya jelek sekali (di test di rumah sebelum pergi, bagus, vtx dan vrx berjarak 20m terhalang 4 tembok gambar masih bagus, begitu pasang di lapangan, gambarnya ancur banget, akhirnya terbang pakai 5.8G untuk video nya. dan pas pulang, test lagi yang 1.3G, hasil nya baguss seperti sebelum berangkat ke lapangan. aneh..)

Waduh..turut berduka om Fahmi, tetap semangat..Semoga gear FPVnya gak rusak. Waktu terbang ada brp pesawat om?

ekozxx wrote::whoaa Waduh..turut berduka om Fahmi, tetap semangat..Semoga gear FPVnya gak rusak. Waktu terbang ada brp pesawat om?

gear fvp ngga ada yg rusak, cuman pas ketemu kamera gopro nya di layar tulisan SOS, jadi rekamannya crupt deh ga bisa ke baca. pesawatnya yg rusak cuman elevator dan dudukan motor aja patah, skr dah dilem dah bagus lagi sih..

kmarin yg mengudara cuman saya aja sih sendiri..

kira2 menurut suhu eko, penyebab nya apa ya? apa betul antena kepanjangan?

Saya gak tahu kepanjangan atau kependekan om krn corona saya sdh gak ada. Ref sy futaba R149DP panjang standarnya 38.8" x 2= 77.6". Coba cek aja panjang antena standarnya tinggal dikalikan 2. (standartnya 1/4L x 2 = 1/2L). Umumnya di RX sdh menggunakan loading coil utk nge-match impedansi antenanya, jd akan lebih presisi pake rumus x2 dibandingkan rumus mengitung lamda. Selain itu pilih CH ditengah2, krn di CH tsb yang paling efisien utk antenanya. Hati2 :kelemahan RP8D ini failsafenya suka error, selain itu respon servonya suka lambat/telat, yg saya alami dulu spt itu, makanya akhirnya kembali lagi ke R149DP, faisafenya superior krn PCM. Oya utk FPV pake TX Futaba sebaiknya pake batere LiPo atau Alkaline. Power TX akan naik sedikit jika disupply 12V ..Lumayanlah utk safetymargin.

berati kependekan kalau harus di kali 2, soalnya panjang antena standard nya 1,1meter. dan saya modif berdasar hitungan 1/2 lamda 1.9m, jadi kurang 30cm. Modul FM tx saya, crystal nya no.18, jadi termasuk frequensi bawah ya. Batre juga sudah pakai LiPo di Tx, dan untuk catatan, AIO goggle juga ngambil power dari tx.

fahmi43 wrote:berati kependekan kalau harus di kali 2, soalnya panjang antena standard nya 1,1meter. dan saya modif berdasar hitungan 1/2 lamda 1.9m, jadi kurang 30cm. Modul FM tx saya, crystal nya no.18, jadi termasuk frequensi bawah ya. Batre juga sudah pakai LiPo di Tx, dan untuk catatan, AIO goggle juga ngambil power dari tx.

Kependekan kayaknya. Utk Corona Ch 18 termasuk bawah om. Di band 72Mhz ada 50Ch, Ch 11-60, tengah2nya Ch35-Ch36. Klo di RX futaba ada Lo Band, Hi Band, ada yang Lo/Hi Band. Utk yg Lo/Hi sama spt Corona, selain itu kata Futaba :

"Most of our 72MHz receivers are now tuned to the center of either a low band frequency (channel 11 to channel 35) or high band (channel 36 to channel 60).

By tuning to each band, you can easily and safely change your receiver crystal to anywhere within this high or low band range, without having to send it in to be retuned.

If you have a receiver that is not marked as to which channel it is, or if it is not marked with a sticker that says if it is High or Low, you can check inside the crystal slot to see if there is a red mark. If there is a red mark, this indicates that the receiver is High band".

Power AOI sebaiknya sendiri aja om.

oke, berati antene saya panjangin lagi 30cm. dan coba cari pinjeman crystal ch tengah2.
kalau penempatan antena bagus nya gmn suhu?

rencana pengetesan sabtu besok, skywalker nya saya pakai Rx FrSky dulu, vtx pakai 5.8g. nah rx corona saya pasang di pesawat dan di kasih 1 servo, servo tsb di taro di depan kamera, tx yang di pakai untuk corona, futaba 9cap nya Blur, pake modul fm saya (karena saya ragu modul saya masih bagus apa ngga, karena sama pemiliknya dulu ga pernah di pakai)

untuk power AIO, sementara masih saya ambil dari Tx dulu, karena saya pilih AIO goggle emang karena dia PnP sama Futaba jadi ga ribet ada kabel batre tambahan seperti fatshark.

Untuk antena paling bagus berdiri, klo gak bisa/gak memungkinkan ya dijuntai aja. Utk modul saya ada alat RF meter, bisa tes pake alat saya klo mau. Ok deh ditunggu reportasenya, ..