su-31 wrote:Pilihan Pesawat Scale Aerobatic Monoplane untuk 3D. (kelas .60 keatas s/d gaban)(Scale)
Kepada sahabat saya nun jauh di Lombok sana...
Dan Mohon masukan, saran, sharing pengalaman dll, dari kawan2 senior, ahli, suhu2, jawara2 atau nubi juga...
...mengenai pesawat favorit kawan2 sekalian untuk 3D.Menurut pengalaman saya yg amat minim dan pengetahuan saya yg ala kadarnya... begini:
Selera pribadi dari bentuk hidung, depan, cowl.., saya suka pesawat2 Rusia.
Cowl bulat, draggy.., spt Sukhoi & Yak.
Berlawanan sama yg Amerika/Eropa, Sleek, Streamline.., spt Edge, Raven, Katana, Extra, Giles, dll.
Makanya satu2nya yg Eropa yg saya suka Cap, karena bentuk Hidung/Cowl nya itu.
Ini semua kita bicara pesawat Monoplane Aerobatic "Scale".
Nah ini "
Scale" nya ini perlu dicatat...,
Dalam RC untuk Aerobatic 3D ini.., pesawat2 tsb hampir 100% adalah "Stand-off Scale".
Jadi bukan Exact Scale, misalnya untuk kategori "Top Gun".
Kalau untuk Exact scale ini, maka pswt2 tsb hampir pasti gak bisa atau susah dibuat Aerobatic 3D, dlm hal ini yg banyak manuver Hi Alpha, near stall speed, dll.
Jadi, perlu diketahui, pswt2 tsb yg dibuat untuk tujuan Aerobatic 3D, bukanlah exact scale.
Sekali lagi,
..kecuali dibuat utk kompetisi Exact Scale seperti Top-Gun.
Kalau memang bener2 Exact scale, temtu susah atau gak bisa utk Aerobatic 3D.
Jadi liar dan susah di kendalikan.
Nah, ketika saya disuruh milih salah satu pesawat tsb untuk 3D...
...dan se Scale mungkin (Almost Exact Scale)..,
Maka, atas dasar bentuk sayapnya yg rata didepan (Straight Leading Edge), saya dulunya (terkadang sampai kebawa sekarang) akan milih Edge untuk 3D.
Dan kenyataannya, demikian..., untuk 3D, Edge sy rasa paling forgiving, jinak dan relatif gampang diterbangkan...(misalnya gak mudah tip Stall).
Jadi ada scale nya juga (biarpun dikit), tapi jinak untuk terbang 3D.
Demikian alasan kenapa saya milih Edge utk 3D, padahal dari bentuknya sy gak suka.
Ya itu tadi.., saya suka Sukhoi, Yak dan Cap.
Tapi..., nowaday..., ceritanya lain.
Karena 3D menjadi populer..., maka pelencengan dari Exact Scale itu menjadi semakin nyata !.
Ya tadi itu..., tujuannya untuk Aerobatic 3D..., Bukan untuk kompetisi exact scale.
Makanya designer2 untuk pesawat model Aerobatic 3D itu melencengkan scale pesawat designnya mereka utk tujuan "BAGUS, JINAK, UNTUK terbang 3D".
...sembari mepertahanken scale nya se scale mungkin tentunya.
Mungkin gampangnya begini kali ya...
Designer2 tsb nge-design pesawat2 nya se scale mungkin sampai batas keliaran (unforgiving) tertentu !.
Demikianlah persaingannya jadi ke Tingkat Scale yg paling tinggi dan Tingkat kejinakan yg paling tinggi.
Contoh, untuk ukuran/kelas yg sama..,
QQ YAK kalah jinak sama
Extreme Flight YAK. (wah siapa yg bilang tuh).
Tapi, ya begitulah...
Pesawat favorit saya untuk 3D, sudah bergeser dari Edge ke..., "gak tau".
...ya, karena bingung milih nya !!!.
Ada yg bilang.., (entah siapa yg bilang.., sy juga gak tau) bahwa:
Kalo suka
Extra.., ambil dari
Aeroworks...
Yg suka
YAK, pesenlah sama
Extreme Flight..,
Mau
Edge, beli aja dari
Carden atau
Bill Hempel..,
Dst, dst...
bingung toh...,TOH ???
Bagaimana dengan pakBapak dan kawan2 sekalian ?
Untuk masukan, ulasan, saran dlsb.., saya ucapken banyak terimakasih.
Kiranya Tuhan akan membalas budi pakBapak sekalian...,Amin.
Waduh, perbincangan tingkat tinggi,. menyimak aja.......
Merdeka !