Re: Gresik Funfly
Posted: 07 Jan 2009, 11:37
suprayitno wrote:Hehehe,.. thank's atas tanggapannya.
Sebenarnya aksi itu biasa saja. Savety selalu nomor satu, meskipun tanpa alat bantu, semua dalam perhitungan dan selalu saya test dulu sebelum naik. Dan selalu memperkirakan pijakan yang aman agar tidak keblowok. (Terperosok). Terutama pada akses ketika akan naik, gudang. Sebelum talang saya injak, saya cek dulu, jangan-jangan papan penopangnya sudah lapuk, karena sengnya saja sudah berkarat. Ternyata betul papannya memang tidak ada. Jadi kaki saya langkahkan di atas seng yang ditopang tembok, kemudian tangan berpegangan pada seng yang ada pakunya(Ditopang usuk dibawahnya). Begitu juga ketika di atas sempat hampir putus asa, karena atap seng bagian bawah bautnya berjarak 1,5 meter lebih. Untuk meraih pijakan yang berpenopang harus digapai dulu dengan tangan sambil beban dipindah ketangan, kaki baru melangkah, begitu seterusnya, sampai diatas. Saya sih belum pernah naik keatap seng seperti itu. Tapi ketika saya konfirmasi ke teman kontraktor katanya aman. Nggak mungkin jebol. Kalau panjat tebing, dulu waktu di Mapala juga pernah kok. Tapi kan pakai pengaman. Hehehe,...
Wah om prayid disamping jago berkreasi upanya ilmu meringankan tubuh ok juga (cocok jadi murit Mbah JD)
Om erik akhirnya datang juga lama tdk on line pasti ilmu gorengnya bertambah nich....