arus yang mengalir ke glow plug cox, diukur dengan amper meter, menggunakan NiCd 800mAh diperoleh sekitar 0.15A, konstan, jadi ngga putus lah itu filamen. arus yang dibutuhkan oleh glow plug pada mesin os awalnya 0.8 turun sampai ke sekitar 0.4 Ampere. jadi kalau tegangan untuk glow plug cox di naikkan menjadi 2.4V (2 cell), maka arus yang mengalir kira2 bisa mendekati sebesar arus di mesin os, sekitar 03~04A. Jadi boleh lah ya ditest dengan 2cell (paling putus filamen nya)
anelah wrote: apakah dengan itu bisa menggunakan standar glow plug, seperti biasa yang dipakai pada os engine, misalnya.
beda pak, itu cuman insert glow head.. sedikit performance upgrade dan bisa ganti type2 glow head dari cold ke hot.. dan juga di cylinder head bisa ganti fin lebih banyak utk performance engine.
anelah wrote:glow head nya bisa di bor dibuatkan ulir untuk reguler glow plug.
ukuran lebih besar insert glow-nya pak, jadi cylinder head type insert tidak bisa di drat utk glow plug standar
opsi lainnya adalah cylinder head/glow head aslinya dibor dan di drat utk dijadikan converter. cuman sulit aja cari drat halus seperti glow plug (saya sudah korban sebiji glow head dan ternyata dratnya beda)
dan yg agak sulit lagi, mengatur kedalaman glow plug agar ukuran ruang bakar tetap sama..