penerbangan sore ini 11 Februari 2014 diawali dengan angin yang sangat tenang, kami bertiga (Pak D, Om FlatnFlow dan saya), berencana hover bertiga...
Pak D mengambil gambar saat kami menerbangkan Heli
lalu pak D memulai dengan Helinya... dan
tiba-tiba Heli diluar kendali dan mengalami crash menubruk tanah dan rerumputan,
apa yang mengakibatkan seperti itu???, ternyata ada lilitan tali layangan yang melilit rudder blade - ekor,
pada waktu take off, rasanya kami bertiga gak melihat ada tali nyangkut... dan penerbangan awal Heli terasa baik-baik saja
Pak D (sutavijaya) memilih untuk memegang kamera foto, dan menonton kami...
saya dan Om Flatnflow melanjutkan terbang berdua, penerbangan kami cukup aman dengan posisi saya di ruang depan dan om Flatnflow berpatroli tenang di belakang posisi saya,
lalu saya memutuskan untuk berpatroli dengan idleUp off, setelah merasakan sensasi idle up dengan manuveur soft... dan tiba-tiba... CPRAZCHKZZZ!!!
Dominator dan Trex 450 Pro bertubrukan diudara... menyebabkan kedua pesawat kami patah Blade dan sama-sama terjatuh menghujam bumi...
kami terdiam, seperti tak percaya, .... meski tersenyum dan meringis...
motor Dominator terlepas, seiring dengan Main gear yang sompal dan Main Blade patah,
servo Pitch menjadi gak berfungsi, Tail Boom Brace dan tail rod plate set ilang entah kemana, dengan canopy retak2...
sementara Om Flatflow, dengan Blade yang patah , main gear rontok, tail fin yang hancur, linkage, tailboom brace yang bengkok...
hasil penerbangan Heli sore ini, membuat ke tiga Heli terkapar... dari semua kerusakan yang terjadi, rasanya tingkat keparahan dialami oleh Dominator yang harus berganti servo....
semoga tidak terjadi lagi kejadian seperti ini, apa lagi yang lebih parah...
kejadian Crash heli diudara yangmerupakan bagian dari sejarah penerbangan kami...
mantab dah... ga lama lagi pasti jurus goreng heli bakal muncul 
,blade boleh patah brkeping-keping tp semangat tetap mengudara di langit 
