Oom Irwan,
Sudah berapa kali terbang kira-kira dengan pesawat elektrik-nya?
Kalau sudah mencapai 80 kali terbang dengan pesawat electrik, saya pikir tidak ada masalah terbang dengan pesawat bermesin nitro fuel.
Asumsi, 1 kali terbang kira-kira 10 menit diudara.
Pastikan saja terbang kotak dari kiri ke kanan dan kanan ke kiri sudah lancar, termasuk take off dan landing
Sebetulnya sama saja, yang membuat berbeda antara elektrik dan mesin nitro (jika ukuran elektriknya kecil vs mesin 46) adalah kecepatannya, kemudian suara dan asap membuat penerbang merasa memiliki perasaan yang lain dan terakhir lebih mahal dari elektrik pemula, bikin was-was.
Was-was bobotnya besar
bikin kita kadang-kadang yang sudah bisa jadi keder
Kalau belum lancar betul, terbang saja elektrik sampai handal betul.
Pastikan terbang perdananya dengan mesin nitro sendiri, jangan minta tolong orang lain terbangkan dulu
Saya paling senang menerbangkan pesawat perdana sendiri, bukan sama orang lain, karena disitulah letak kepuasan kita sebagai aeromodeller.
Oleh sebab itu harus disiapkan semua dengan baik, baik dari sisi teknis dan keterampilan.
Dari sisi teknis, bisa minta pengecekan ulang dari manual book dan teman-teman club , pada saat mau terbang, bisa minta penerbang senior mendampingi anda, dari keterampilan, berlatihlah eletrik sampai lancar, sehingga respon up and down, kiri dan kanan sudah otomatis
Selamat terbang perdana dengan mesin nitro
Lancar-lancar untuk semuanya, jangan sampai crash
Mungkin referensi ini bisa membantu untuk belajar terbang
http://forum.jac.or.id/index.php?topic=382.0dan belajar take off dan landing
http://forum.jac.or.id/index.php?topic=398.0Referensi dipakai untuk menghindari crash.
Belajar pilot betulan juga tidak pakai crash, untuk aeromodelling juga sama, tanpa crash
Kirim-kirim kabar kalau sudah terbang perdananya
Salam aeromodelling
