Acara peresmian lapangan bola sintetis di Kota Seremban Malaysia mendadak histeris usai miniatur helikopter jatuh di tengah-tengah keramaian. Seorang bayi 18 bulan tewas terhantam mainan yang dikendalikan dari jarak jauh itu.
Kejadian berawal saat lapangan baru tengah dipadati orang-orang yang menanti-nanti untuk mencoba lapangan sintetis baru di Kompleks Olahraga Paroi, Seremban. Tiba-tiba helikopter mini jatuh seolah membubarkan keramaian. Orang-orang di sekitar pun langsung lari.
Tapi seorang bayi, Nurdamia Hisnina tewas dihantam helikopter mini tersebut. Ketika itu, ia berada di pangkuan ayahnya. Helikopter mini menghujam kepada sang bayi.
"Nurdamia sedang tertidur di bahu saya saat helikopter lepas kendali menyerang kami dengan kecepatan tinggi. Itu terjadi begitu cepat, sehingga saya tidak bisa menghindar atau bersembunyi mencari perlindungan," kata ayah Nurdamia, Banee Yamin Idris saat ditemui di kamar mayat rumah sakit, seperti dilansir The Star, Jumat (22/3/2013).
Menurut Banee, usai dihantam, pandangan matanya langsung kabur karena wajahnya penuh dengan lumuran darah. "Saat itu, saya hanya memikirkan keluarga saya," kata ayah yang datang ke peresmian lapangan bersama istri dan 3 anak itu.
Menteri Besar Negeri Sembilan Datuk Seri Mohamad Hasan telah memerintahkan aparat terkait untuk menyelidiki kasus ini dan mengunjungi para korban untuk memberikan bantuan.
Kini, pemilik helikopter telah ditahan. Polisi juga menyita peralatan helikopter lain dari rumah pemilik. "Kasus ini merupakan kelalaian si pemilik," ujar petugas kepolisian Seremban Saiful Azly Kamaruddin. (Riz)
