Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
- doditsky
- Senior Master Sergeant

- Posts: 612
- Joined: 09 Nov 2008, 07:20
- Location: Kudus, Jawa Tengah
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
Nah kalo sudah begini apakah pesawat F3A tidak bisa untuk latihan di daerah yang nggak punya landasan mulus yaa
apakah ada solusi dari suhu2...kalo kita kuati balsa di sekitar landing gear takutnya CG berubah...gimana ya ada yang pernah nyoba.....
- toto
- Brigadier General

- Posts: 3445
- Joined: 16 May 2007, 10:45
- Location: Cibinong
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
kalau di kuatain dudukan LG nya ya entar tinggal yang rompal fuselage nya ................. hayo serba salah kan ....................
Salam
Salam
- akwet77
- Senior Master Sergeant

- Posts: 637
- Joined: 22 Jul 2009, 09:10
- Location: pekanbaru
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
toto wrote:kalau di kuatain dudukan LG nya ya entar tinggal yang rompal fuselage nya ................. hayo serba salah kan ....................![]()
Salam
betul suhu toto, tinggal pilih saja , mau perkuat dudukan lading gear tapi body hancur atau tetap landing gear yg kena....?
sungguh pilihan yg sulit....
- AgoesAurelz
- First Lieutenant

- Posts: 1315
- Joined: 20 Oct 2007, 19:03
- Location: Mataram-Lombok
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
kayaknya sih iya... cepet rusak..... makanya dari pada F3A mending maen 3D aja... landing bisa menclok dimana aja...
....kaburrrrr........
....kaburrrrr........
- doditsky
- Senior Master Sergeant

- Posts: 612
- Joined: 09 Nov 2008, 07:20
- Location: Kudus, Jawa Tengah
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
gimana kalo ada spesies baru...F3AD...buat terbang patern...TO/L bak artis 3D......
ternyata betul2 pilihan sulit....betul suhu semua..saking pingin kuat ..balsa sekitar landing gear saya ganti dengan diameter lebih tebal...eh yang rompal sekarang bagian balsa yang baru...hahahahaha.....nasiiiiiibbbbb
ternyata betul2 pilihan sulit....betul suhu semua..saking pingin kuat ..balsa sekitar landing gear saya ganti dengan diameter lebih tebal...eh yang rompal sekarang bagian balsa yang baru...hahahahaha.....nasiiiiiibbbbb
- toto
- Brigadier General

- Posts: 3445
- Joined: 16 May 2007, 10:45
- Location: Cibinong
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing gear
Loh sekarang Ada tuh varian pesawat F3 yang diberikan kemampuan 3D jadi bentuknya seperti pad a umumnya pesawat pattern tapi control surface nya dilebarin, tapi ya gitu deh jadinya gimana sih kalau sudah kay a gini
Salam
Salam
- KBSantoso
- First Lieutenant

- Posts: 1441
- Joined: 09 May 2010, 21:56
- Location: Semarang
- Contact:
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing
doditsky wrote:gimana kalo ada spesies baru...F3AD...buat terbang patern...TO/L bak artis 3D......
ternyata betul2 pilihan sulit....betul suhu semua..saking pingin kuat ..balsa sekitar landing gear saya ganti dengan diameter lebih tebal...eh yang rompal sekarang bagian balsa yang baru...hahahahaha.....nasiiiiiibbbbb
Kalo belum ada solusi, bisa dijajal trick saya di viewtopic.php?f=243&t=11653&start=100
Tentunya masih bisa di-improve dari segi material, tapi prinsipnya adalah roda pendarat harus cukup lentur dan rigid secara simultan.
- Janto_JAC
- Master Sergeant

- Posts: 403
- Joined: 02 Jul 2013, 19:38
Re: Apakah benar pesawat F3A n Aerobatic rawan di landing
Salam kenal, mungkin topik ini sudah basi juga
Saya sependapat dengan semua masukan teman-teman, ijinkan saya melengkapi saja.
F3A dan juga 3D di-design seringan mungkin, jadi agak ringkih, salah satu persyaratannya harus landing di tempat yang rata.
Pengalaman saya, saya punya Funtana 40, di-design seringan mungkin juga, pada saat landing keluar masuk rumput, landing gear lepas
.
Teman saya terbang pattern kelas 140, landing terlalu pelan, stall diatas landasan pacu, padahal tidak tinggi-tinggi amat, patah pinggang
Oleh sebab itu, penerbang pattern, mau terbang saja, pesawatnya diangkat sampai landasan pacu terus take off, sedapat mungkin tidak lama-lama jalan dilandasan pacu baik pada saat take off dan landing. Penerbang F3A paling anti taxiing
Solusinya: lapangan rumputnya dibuat rata untuk jalur take off dan landing, tanam rumput lapangan golf jika memungkinkan. Daripada tidak terbang F3A pattern
Jangan ditambah penguat dll, nanti tambah berat pesawatnya, menggangu performance manuever he he
. F3A semua suka ditimbang, mesti bawa timbangan terigu
Selamat berlatih terbang pattern, lancar-lancar untuk semuanya.
Salam aeromodelling,
Janto
Saya sependapat dengan semua masukan teman-teman, ijinkan saya melengkapi saja.
F3A dan juga 3D di-design seringan mungkin, jadi agak ringkih, salah satu persyaratannya harus landing di tempat yang rata.
Pengalaman saya, saya punya Funtana 40, di-design seringan mungkin juga, pada saat landing keluar masuk rumput, landing gear lepas
.Teman saya terbang pattern kelas 140, landing terlalu pelan, stall diatas landasan pacu, padahal tidak tinggi-tinggi amat, patah pinggang
Oleh sebab itu, penerbang pattern, mau terbang saja, pesawatnya diangkat sampai landasan pacu terus take off, sedapat mungkin tidak lama-lama jalan dilandasan pacu baik pada saat take off dan landing. Penerbang F3A paling anti taxiing
Solusinya: lapangan rumputnya dibuat rata untuk jalur take off dan landing, tanam rumput lapangan golf jika memungkinkan. Daripada tidak terbang F3A pattern
Jangan ditambah penguat dll, nanti tambah berat pesawatnya, menggangu performance manuever he he
. F3A semua suka ditimbang, mesti bawa timbangan terigu
Selamat berlatih terbang pattern, lancar-lancar untuk semuanya.
Salam aeromodelling,
Janto