Berhubung tail rotor Esky HBFP saya jadi nganggur setelah di modif jadi direct drive GWS, coba kita jadikan electric rubber winder untuk main pesawat model rubber power.
material list:
- Ex tail rotor HBFP
- Steel shaft / kuningan untuk hook.
- Push button.
- Cable jack - supaya bisa di charge battery nya.
- Isolasi unibell
- 5 rechargable NiMh ex HBFP disusun mengelilingi ex tail boom sedemikian sehingga hubungan seri dikombinasikan dengan paralel untuk tegangan 2 x 1.2 volt saja.
sedang dipikirkan untuk di konek ke kalkulator murah sehingga bisa dihitung jumlah putarannya. ada ide ? thx.
OK, sekarang kita perlu sesuatu untuk menghitung jumlah putaran yang didapat. Semula saya ingin menggunakan kalkulator murah untuk keperluan tersebut, tapi saya memilih micro servo yang sudah rusak. Shaft winder dihubungkan dengan shaft motor servo. Backing plastic pada motor servo saya lepas, lalu shaft winder dihubungkan ke shaft motor servo ( tepatnya pada bagian komuter , karena ujung belakang shaft motor servo sangat pendek) menggunakan pipa plastik bening keras yang dipanaskan , ex tangkai balon McD. Pada saat winder berputar, ia juga akan memutar shaft motor servo, sehingga servo arm juga akan ikut berputar. Satu putaran penuh servo arm berbanding 320 putaran pada winder, jadi perbandingannya 320 putaran winder = 360 derajat ( satu putaran servo arm). atau 80 putaran per 90 derajat, dst. Pekerjaan yang belum selesai tinggal memasang reading board ( rencananya berupa bacaan analog menggunakan kertas karton lingkaran ) yang akan dipasang di depan servo tsb. Semoga bermanfaat. thx
Berikut foto foto nya ( taken by son ) :