saya baru belajar plane gasoline dan untuk menghemat pemakaian kill switct saya coba rumusan beberapa suhu lainnya untuk memasang servo pada chuck untuk mematikan mesin, apakah kira2 pengaruh ke engine gasolinennya ya, dan karena saya hanya punya remote 7c terkadang untuk menghidupkan flap dan rectract saya kekurangan slot alhasil baterai receiver atau cdi saya y dengan servo lainnya kira2 masalah ngak ya, udah dicoba terbang beberapa kali kayaknya belum nemu problem, makasih sebelumnya para suhu
bantu jawab ya suhu kalo dulu pernah dapet info dari temen, kalo bisa utk mematikan mesin gasoline tetap pada cdi nya atau pake kill switch. soalnya kalo pake model choke atau "dicekik" karburatornya, kata temen bisa merusak membran klep nya.
sejauh ini saya utk mematikan engine gas ya pakai chuck itu enggak punya dampak apa2 terhadap engine, kenapa saya pakai chuck ya semata abis mau beli kill switch belon kesampaian .... tapi ada tapinya jangan sampai entar switchnya ke pencet atau ke ceklek pas di udara loh ........... sebagai bagian maintenance engine2 saya baik yang glow ataupun spark setiap habis main selalui fuel dihabiskan dengan cara menghidupkan engine terus kalau sisa nya masih banyak ya di sedot dulu lah sisakan sedikit dari proses ini alhasil salah satu efeknya irit busi karena kebanyakan engine dipasang inverted ...................
Mohon maaf sebelumnya suhu sekalian, yang pernah saya pelajari fungsi choke pada karburator adalah memberikan campuran yang kaya pada engine yang biasanya dilakukan pada saat engine masih dingin, sebahagian orang digunakan untuk mematikan engine, karena engine akan kekurangan pasokan udara lalu mati. Kalau masalah membran koq sepertinya gak ada, mohon maaf kalau saya salah. sekali lagi mohon maaf kalau ada yang salah.
saya baru belajar plane gasoline dan untuk menghemat pemakaian kill switct saya coba rumusan beberapa suhu lainnya untuk memasang servo pada chuck untuk mematikan mesin, apakah kira2 pengaruh ke engine gasolinennya ya, dan karena saya hanya punya remote 7c terkadang untuk menghidupkan flap dan rectract saya kekurangan slot alhasil baterai receiver atau cdi saya y dengan servo lainnya kira2 masalah ngak ya, udah dicoba terbang beberapa kali kayaknya belum nemu problem, makasih sebelumnya para suhu
kalau untuk mematikan mesin kan bisa menggunakan throttel cut yang di set minus jadi gak usah pakai chuck, mohon maaf kalau gak sesuai yang dimaksud.
Paling aman dengan kill switch. Kalau slot chanel di receiver tdk cukup, buatkan switch on-off saja di fuselage. Walaupun choke sudah tertutup sempurna, ada lobang di daun choke yg membuat mesin bisa tetap mendapat pasokan O2
saya baru belajar plane gasoline dan untuk menghemat pemakaian kill switct saya coba rumusan beberapa suhu lainnya untuk memasang servo pada chuck untuk mematikan mesin, apakah kira2 pengaruh ke engine gasolinennya ya, dan karena saya hanya punya remote 7c terkadang untuk menghidupkan flap dan rectract saya kekurangan slot alhasil baterai receiver atau cdi saya y dengan servo lainnya kira2 masalah ngak ya, udah dicoba terbang beberapa kali kayaknya belum nemu problem, makasih sebelumnya para suhu
kalau untuk mematikan mesin kan bisa menggunakan throttel cut yang di set minus jadi gak usah pakai chuck, mohon maaf kalau gak sesuai yang dimaksud.
saya baru belajar plane gasoline dan untuk menghemat pemakaian kill switct saya coba rumusan beberapa suhu lainnya untuk memasang servo pada chuck untuk mematikan mesin, apakah kira2 pengaruh ke engine gasolinennya ya, dan karena saya hanya punya remote 7c terkadang untuk menghidupkan flap dan rectract saya kekurangan slot alhasil baterai receiver atau cdi saya y dengan servo lainnya kira2 masalah ngak ya, udah dicoba terbang beberapa kali kayaknya belum nemu problem, makasih sebelumnya para suhu
kalau untuk mematikan mesin kan bisa menggunakan throttel cut yang di set minus jadi gak usah pakai chuck, mohon maaf kalau gak sesuai yang dimaksud.
Saya juga pakai cara yg sama om, di-throttle cut.
jadi gak perlu pasang servo chuck untuk matikan mesin? kalau untuk mematikan baterai CDI atau rX bisa dipasang switch pada fuselage seperti saran suhu Richard. salam buat suhu Richard.
Ikut menyimak ya om ... Ini kalau saya perhatikan diskusi nya jadi bercabang deh antara pasang servo utk choke dan bagaimana mematikan engine dan bagaimana mematikan sistem spark electronic nya ....
Kalau soal pasang servo utk choke sih sebetulnya masalah selera aja apakah waktu mau mancing fuel choke di aktifkan dengan cara ngerogoh atau biar enggak ribet choke bisa diaktifkan melalui remote yg sekalian juga bisa di fungsikan untuk mematikan engine bukan untuk mematikan sistem electronic nya .... Sedangkan untuk mematikan electronic nya bisa menggunakan kill switch ataupun manual switch .... Nah kalau memiliki semua fasilitas ya kenapa enggak pasang semua system yg proper gituh loh
Jadi kalau kill switch belum kebeli opsi pilihan tinggal matikan engine remotely pakai choke atau sesudah landing pesawat di pegangin terus men switch off catu daya ke CDI .... Ada juga yg bikin pakai relay utk mematikan catu daya ke cdi yg bisa diaktifkan remotely .... Semua ini ada lah pilihan dan kreasi
Kira2 gituh deh dari saya menikuti diskusi nya dan mohon maaf apabila pandangan saya ini salah maklum masih belajar terus nih sambil nabung utk bisa meminang kill switch yg pakai FO
saya baru belajar plane gasoline dan untuk menghemat pemakaian kill switct saya coba rumusan beberapa suhu lainnya untuk memasang servo pada chuck untuk mematikan mesin, apakah kira2 pengaruh ke engine gasolinennya ya, dan karena saya hanya punya remote 7c terkadang untuk menghidupkan flap dan rectract saya kekurangan slot alhasil baterai receiver atau cdi saya y dengan servo lainnya kira2 masalah ngak ya, udah dicoba terbang beberapa kali kayaknya belum nemu problem, makasih sebelumnya para suhu 
