
Team Black Sheep Atau jauh lebih dikenal dengan TBS , merupakan Tim FPV dari Eropa yang terkenal dengan gaya terbang yang Speedy dan Low level flying . TBS sendiri merupakan inspirasi saya terbang FPV . Menurut saya , jauh lebih menarik terbang rendah daripada terbang tinggi. Terlihat dari beberapa video FPV TBS , kebanyakan terbang Proximity Flying atau penerbangan rendah, biasanya mereka melakukan Mountain surfing bahkan Building surfing alias terbang di kota. Namun untuk beberapa kalangan, gaya terbang TBS terbilang berbahaya dan reckless. oleh karena itu , salah satu Video penerbangan crew tim TBS sempat menimbulkan kontroversi dilarangnya penerbangan FPV di Amerika Serikat. Karena beliau terbang di kota New York. Oleh karena itu jangan kita tiru dengan terbang di Monas

Caiprininha

Caipirinha (Atau Kaprininha) Merupakan jenis cocktail atau minuman yang khas dari Brazil . Minuman ini terbuat dari Liquor Tebu , Gula , dan Jeruk nipis dan di suguhkan dalam gelas kecil. Saya belum pernah meminum caiprininha , namun dari Bahan-bahan nya bisa terbilang minuman tersebut segar kecut asem. Mungkin Rasa dari minuman ini mendukung Filosofi TBS dalam mendesain pesawat Ini.
Cek saja Spesifikasi fisik pesawat ini :
- Wingspan 85Cm
- AUW Include GoPro 2 (TBS Configuration) 620 gr
Dari ukuran nya yang "Kecil" ini , bisa di bayangkan pesawat ini pastinya akan Lincah. Disebutkan di webnya ini merupakan Adik kecil dari Zephyr, Flying wing Legendaris Dari TBS.

Pesawat ini berbahan EPP a.k.a Indestructible Foam , Sehingga pesawat ini sangat kokoh, menambah kekokohan nya, Struktur Control Surface pada TBS Caipirinha ini terbuat dari Plywood. Slot-slot di pesawat ini sangat berguna untuk menyelipkan Elektronik dan kabel-kabel hingga ada housing untuk CCD/CMOS FPV Camera sehingga terlihat rapih, selain itu Case GoPro dari Plywood pun include dari pabrik. (Support Gopro 1 ~ 3)
Electric Setup

TBS sendiri merekomendasikan menggunakan Konfigurasi Batrai 2 Sell, dengan motor ukuran 2000Kv , Saya sendiri Kebetulan Melakukan testing dengan 2 Pesawat yang sama namun berbeda Setup. Yang satunya Setup bawaan TBS dan yang Direkomendasikan TBS tersebut sendiri , yaitu 2 Sell battery dan 2000kv TBS Motor. lalu yang satunya menggunakan Sunnysky 2212 dan battery 3S. Jadi lebih enak manakah? 2S atau 3S? , saya ulas di Flight performance


Flight Performance

Kebetulan saya mendapatkan kesempatan Maiden Flight TBS Caipri ini, Pesawat pertama yang saya terbangkan adalah yang 3S setup. terlihat lebih overpowered daripada 2S setup dengan motor yang lebih besar yaitu dengan Motor Sunnysky 2212 (saya lupa berapa Kv) dibanding dengan setup bawaan TBS dengan Motor "Lonceng" 2000Kv.Dan untuk takeoff , mungkin butuh bantuan Teman untuk melemparkan pesawat ini, sebenarnya sih bisa sendiri, namun hand launch Flying wing ini terbilang tidak konvesional seperti biasanya, melainkan memegang Wing Tip dan melepaskan nya ke udara. Pelemparan yang salah akan mengakibatkan Crash, nah ini dia yang agak susah

Sesaat di udara, perlu beberapa Trimming pada elevator dan Aileron (Perlu di catat Flying wing ini merupakan Mode Elevon yaitu Elevator dan aileron di gabung) . dan Setelah Tuned In, pesawat ini melesat sangat kencang walaupun throttle berada di Seperempat. Ya , dengan 3S pesawat ini melesat dengan kencang....sangat kencang. Wingtip Caipri sangat membantu sekali dalam menstabilkan penerbangan nya.Jadi, apa rasa terbangnya ? Lincah! , hati-hati apabila yang belum terbiasa dengan pesawat lincah, lebih baik Setup Dual rate atau bahkan bisa dengan bantuan AutoPilot.
Lalu, saya coba Glide test, untuk glide test. pesawat ini terbilang cukup baik untuk gliding rate nya. disaat throttle penuh, pesawat ini melesat Lusur dan berbelok dengan lincah.Untuk Landing, cukup tutup throttle dan biarkan gliding. Ronde Ke-2 , yaitu dengan 2S battery dan setup dari TBS , langsung saja saya takeoffkan Caiprininha , namun anehnya dengan setup 2S ini , walaupun saya sudah Full Throttle, Caipri kesulitan untuk mendapatkan ketinggian. lalu terpaksa Stall dan Landing.Kekecewaan pun menyelimuti sekejap, lalu diputuskan untuk terbang ulang dengan batrai yang berbeda, yaitu bermerk Gens Ace dengan sebelumnya menggunakan Battery ber-merk Revox .
Ajaibnya penerbangan kedua ini terbang dengan baik,ternyata Revox kurang baik untuk Burst ratenya sehingga terasa tidak ada power. Cruising speed cukup setengah throttle dan Caipri terbang dengan indahnya. untuk speed, tentu lebih lincah dan cepat dengan 3S.Jadi 2S atau 3S ? itu tergantung anda, kalau suka gaya terbang ngebut, mungkin bisa mencoba 3S setup. sedangkan bila tidak ingin terlalu cepat, bisa pakai 2S setup. Untuk Flight time, sayangnya belum tes. saya akan update artikel ini saat saya mendapatkan data tersebut.
Conclusion

Jadi, Apa kesimpulan nya? Well , TBS Caipri merupakan Flying Wing , FlyingWing identik dengan Pesawat "Kebut" Dan Lincah, Caiprininha merupakan pesawat mungil dan Lincah. bila anda penerbang FPV yang Suka dengan terbang Lincah Caiprininha merupakan pesawat Pilihan anda. sedangkan bila anda lebih suka terbang anteng, dan Slow. mungkin Caiprininha bukan pilihan yang benar untuk anda, Untuk Slow Flying ada Finwing Pinguin FPV plane yang akan saya ulas berikutnya

Apakah pesawat ini Baik untuk beginner? 50/50 , pesawat ini sangat lincah, namun bisa di akali dengan Autopilot(Pilot Assist) dan Dual Rate di Transmitter, Namun tetap, untuk sebagian pemula , pesawat yang terlalu lincah terkadang malah menyulitkan . Selain itu yang menarik adalah pesawat ini berbahan EPP yang membuat pesawat ini indestructible . Plywood pada Control surface pun membuat control pesawat ini kokoh.
Jadi apakah Recommended ? Yes

ProTip :
- Gunakan Dual Rate dan Expo pada Control surface
- pesawat ini adalah pesawat Elevon , pastikan Mixing elevator dan aileron di Transmitter
- 2S Setup Cukup , 3S bagi yang suka lincah sekali
- Kamera utama lebih baik CCD/CMOS FPV camera bukan GoPro
- Wingtip sangat membantu menstabilkan penerbangan- Handlaunch yang salah akan mengakibatkan crash
- Handlaunch yang benar bukan di lempar melainkan hanya mengayun sedikit pesawat ke arah udara (Jangan terlalu keatas)
- Gunakanlah batrai yang memiliki burst rate besar
Video (nyusul kalo saya yg terbangin hahaha)
Coming Right Up : Build Log TBS Discovery Quadcopter + Naza Lite , Finwing Penguin (habis lebaran :p)
