
Terima kasih suhu Oom Toto.
Saudaranya atau adiknya yang seri 40 sudah pada nggak ada sepertinya, sudah grounded semua sepertinya
Masih ada 1 ARF NOS seri 90 di NTC, dalam dos, masih cling cling
Pesawat tahun 2003, mesinnya yang lama macet, diganti baru, termasuk kabel dan servo. Sudah pada melempem, kena lembab sepertinya, servonya kadang mau muter kadang nggak.
Masih teknologi lama, baterei nicad bawaan Futaba, cuma 1000 mA lagi, tapi beli baru June 2016 lalu
Masih pakai antena Tx-nya
Monokote-nya mereteli, pada copot-copot cat warna kuningnya, tapi gpp, yang penting terbangnya masih seimbang.
Beca alias wheel pants dilepas, kurang cocok terbang dan mendarat di landasan pasir, banyak tanah di dalam jadi ganjel, tapi alhasil, servo 3 dibelakang warnanya jadi oranye kena tanah, gara-gara beca dicopot, tanah naik ke atas nggak ada spakbor
Ha ha, pilot-nya pas pasan, lagi belajar lagi biar bisa terbang bener lagi. Pertama kali terbang, heart rate diukur pas landing = 150, 5 menit terbang sudah landing, dengkul lemes, ampun DJ
Sedang sakau lagi terbang, diada-adain waktunya, yang penting terbang, terus bisa muter-muter diatas. Datang utuh pulang utuh
Sampai ketemu lagi suhu Oom Toto
Salam aeromodelling