Grage Aeromodelling

Roll rate yg dimaksud ........ Seberapa cepat Muter pakai aileron kan?

Maap....ilmu saya sotoy tingkat tinggi......


Kalau iya, berarti benar pitch besar, roll rate besar, resikonya, instan pitch change, perlu tenaga, kalo sisa power ngg ada, ya bogging. Sedangkan semakin pendek rotor head terhadap roll center atau titik putar maka semakin besar roll ratenya.......hubungannya sama inertia

Mana yg lebih berperan, ....... Belum pernah coba sih membandingkan......tapi jelas kalau pakai turbulence, asap mufler difoto seperti membentuk donut.......

Expo membantu, kalau JR expo ke plus atau semakin sensitive....

om Budiman, karna om sebut sebut masalah sceadu evo, apakah ada kemungkinan karna gear ratio nya berbeda? Total pitch bagaimana om? Katanya total pitch pengaruh?

@ Pak Budi dan Pak ersusilo,
Yang saya maksud dengan roll-rate di sini memang sperti yg telah Pak Budi maksudkan, roll rate menggunakan aeleron...pada saat kejadian, saya memang melakukan axial-roll (roll secara simultan yg diawali dengan fast forward)...
Dugaan saya , bisa jadi karena perubahan pitch yg cepat menyebabkan bogged engine,plus penggunaan flybar pendek dengan paddle berpemberat(timah, yg kecil) ..menyebabkan heli ber-guling lamban sehingga tidak sinkron dengan perubahan pitch yg cepat...ini masi dugaan semata...oleh karena itu saat ini saya memerlukan berbagai masukan dan ide dari rekan2 sekalian...

Sceadu Evo 50 di-design utk mampu terbang dengan gaya yg berbeda...sport atopun 3D..karena pada bagian rotor head assy. terdapat option-nya...yaitu penempatan lubang linkage yg berbeda jarak ..saya kira ratio gear bukan menjadi masalah, karena telah terbukti beberapa rekan menggunakan heli ini utk ber-3D ria.
Pitch range saya menggunakan -10 s/d +10deg...throttle menggunakan 100%,inh, 50%,inh,100%...saya sengaja menggunakan total pitch ini, karena masi berpikir bahwa range yg demikian jauh akan lebih aman utk menyelamatkan heli saat recovery...

Pada saat kejadian engine bogging setelah roll simultan yg kedua...saya coba recovery tapi engine benar2 lamban akselerasinya, mungkin karena saya tidak menggunakan governor?, (tapi utk T-Rex 600 NP saya juga tidak menggunakan governor, utk manuver yg sama, saya tidak mengalami masalah....engine yg saya gunakan masi sama...alias cuma pindah heli saja...dan baru saja break-in setelah penggantian liner dan piston's ring....)
Pada akhirnya, Sceadu Evo 50 saya, tersungkur dengan kondisi engine lemas...karena utk melakukan auto rotation juga percuma,karena sisa putaran yg ada sudah tidak bisa dimanfaatkan lagi...sudah tersedot saat melakukan recovery ...ditambah spek main blade yg terlalu ringan yg saya gunakan saat itu...
Mohon pencerahan...

salam,
budiman

Ikutan menyimak..

Alo Pak budi.santoso..
Kira2 Pak budi punya dugaan utk masalah diatas?...Apakah karena negative pitch saya yg terlalu besar?...apakah telah terjadi "dragging" karena negative pitch ini saat heli berguling dari inverted menuju ke posisi normal?...
Mohon pencerahan...

salam,
budiman

budi.santoso wrote:Ikutan menyimak..

Suhu koq menyimak?


Btw, padle berat dan flybar panjang, membuat lagging cyclic besar sehingga respond lebih lambat, ini mengurangi roll rate juga

Baru nyadar.........ada 3 Budi.........

Budi wrote:Baru nyadar.........ada 3 Budi.........

ikutan belajar ilmunya dari para suhu

Saya mulai menemukan titik terangnya, tapi perlu pembuktian lebih dulu di lapangan...terima kasih segala masukan dan perhatiannya.....

salam,
budiman