All Unit Weight Vs Wing Loading
- emilhp
- Senior Master Sergeant
- Posts: 738
- Joined: 27 Oct 2008, 15:22
- Location: Pangkalan Kerinci-Pelalawan - Riau
- Contact:
All Unit Weight Vs Wing Loading
Mohon maaf sebelumnya, BACK TO BASIC !
Entah kenapa saya kok masih penasaran dengan kedua faktor tersebut.
Dalam perancangan pesawat RC, kedua faktor tersebut sangat berpengaruh untuk pemilihan power, jenis propeller dan perangkat electronik.
Untuk itu mohon para suhu bisa membuka cakrawala kembali sebagai penyegaran atas kedua faktor antara AUW dan W/L . hubungan antar keduanya, perbandingan serta pengaruh masing-masing terhadap tenaga yg diperlukan (thrust).
Terimakasih
Salam GAERO
Entah kenapa saya kok masih penasaran dengan kedua faktor tersebut.
Dalam perancangan pesawat RC, kedua faktor tersebut sangat berpengaruh untuk pemilihan power, jenis propeller dan perangkat electronik.
Untuk itu mohon para suhu bisa membuka cakrawala kembali sebagai penyegaran atas kedua faktor antara AUW dan W/L . hubungan antar keduanya, perbandingan serta pengaruh masing-masing terhadap tenaga yg diperlukan (thrust).
Terimakasih
Salam GAERO
- prast
- Senior Airman
- Posts: 122
- Joined: 25 Sep 2007, 14:37
- Location: Cikarang Selatan
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Ijin menyimak om..pengen tau juga korelasi antara kedua parameter tsb.. 

- gladious
- Airman
- Posts: 41
- Joined: 21 Jul 2012, 00:55
- Location: Jakarta Utara
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
ijin belajar dan menyimak
- emilhp
- Senior Master Sergeant
- Posts: 738
- Joined: 27 Oct 2008, 15:22
- Location: Pangkalan Kerinci-Pelalawan - Riau
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Masih menunggu wejangan dari para suhu.
Sebagai contoh dari perhitungan berikut.

1. Dengan asumsi power tetap, Apa pengaruhnya apabila kita perbesar luas area Wing sehingga W/L semakin kecil ?
2. Apakah dengan memperluas sayap dapat meringankan kerja power/motor ?
3. Untuk power yg sama, mana yg lebih efektif, mengurangi AUW atau memperbesar sayap.
Sebagai contoh dari perhitungan berikut.

1. Dengan asumsi power tetap, Apa pengaruhnya apabila kita perbesar luas area Wing sehingga W/L semakin kecil ?
2. Apakah dengan memperluas sayap dapat meringankan kerja power/motor ?
3. Untuk power yg sama, mana yg lebih efektif, mengurangi AUW atau memperbesar sayap.
- iwan21
- Administrator
- Posts: 9640
- Joined: 17 Jan 2007, 14:11
- Location: Bekasi
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Kalau saya biasanya begini :
1. tentukan dulu wingloadingnya, sesuai karakter pesawat yg akan dibuat
ambil contoh saya mau buat pesawat trainer/slow flyer, maka wingloading yg saya patok adalah antara 20 sampe 25 gr/dm2
2. kemudian saya patok lagi maksimum AUW yg harus dikejar, misal target saya 500 gr
3. kalo wingloading saya ambil maksimum 25gr/dm2, maka wingarea yg diperlukan agar AUW bisa 500 gr adalah = 500/25= 20 dm2 = 2000 cm2
4. nah dari angka wingarea diatas, saya bisa turunin jadi ukuran panjang dan lebar sayap
kalo panjang sayap diambil 100cm, maka lebar sayapnya 20cm
5. makin kecil angka wingloading, makin pelan terbangnya pesawat ( kaitanya dg stall speed, jadi kecil juga)
6. utk power sendiri, perhitungannya adalah power loading
kembali kecontoh diatas, trainer atau slow flyer, utk power loading saya biasa pake antara 0,2 sampe 0,25 watt/gr (dalam kenyataannya bahkan angka ini sering terlalu gede, banyak slow flyer yg saya bikin hanya perlu power loading 0,15 watt/gr aja utk terbang, karena bentuk pesawat dibikin tipis atau streamline atau mulus, bukan berbentuk kotak2, jadi dragnya juga kecil)
1. tentukan dulu wingloadingnya, sesuai karakter pesawat yg akan dibuat
ambil contoh saya mau buat pesawat trainer/slow flyer, maka wingloading yg saya patok adalah antara 20 sampe 25 gr/dm2
2. kemudian saya patok lagi maksimum AUW yg harus dikejar, misal target saya 500 gr
3. kalo wingloading saya ambil maksimum 25gr/dm2, maka wingarea yg diperlukan agar AUW bisa 500 gr adalah = 500/25= 20 dm2 = 2000 cm2
4. nah dari angka wingarea diatas, saya bisa turunin jadi ukuran panjang dan lebar sayap
kalo panjang sayap diambil 100cm, maka lebar sayapnya 20cm
5. makin kecil angka wingloading, makin pelan terbangnya pesawat ( kaitanya dg stall speed, jadi kecil juga)
6. utk power sendiri, perhitungannya adalah power loading
kembali kecontoh diatas, trainer atau slow flyer, utk power loading saya biasa pake antara 0,2 sampe 0,25 watt/gr (dalam kenyataannya bahkan angka ini sering terlalu gede, banyak slow flyer yg saya bikin hanya perlu power loading 0,15 watt/gr aja utk terbang, karena bentuk pesawat dibikin tipis atau streamline atau mulus, bukan berbentuk kotak2, jadi dragnya juga kecil)
- iwan21
- Administrator
- Posts: 9640
- Joined: 17 Jan 2007, 14:11
- Location: Bekasi
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
emilhp wrote:1. Dengan asumsi power tetap, Apa pengaruhnya apabila kita perbesar luas area Wing sehingga W/L semakin kecil ?
2. Apakah dengan memperluas sayap dapat meringankan kerja power/motor ?
3. Untuk power yg sama, mana yg lebih efektif, mengurangi AUW atau memperbesar sayap.
1. Tentu gak sebebas itu juga ,karena kita gak bebas semau2nya memperbesar wing area, tetep ada patokan2 yg jadi acuan angka wingloading sesuai karakter pesawat ( gak bisa dibayangin pesawat pylon tapi wingloading kayak glider, tentu karaketr pylonnya akan hilang karena jadi gak bisa ngebut)
2. enggak secara langsung, memperluas sayap, dalam hal ini efek lansungnya adalah wingloading jadi turun, hanya berpengaruh terhadap angka stall speed,dimana makin kecil wingloading , makn kecil stall speed dan pesawat terbang lebih pelan
dg terbang pelan, power yg kita perlukan jadi lebih kecil, bukan meperingan kerja motor
3. utk pesawat apa dulu?,kembali ke faktor power loading itu, dan balik ke nomer 2 diatas, hubungan power adalah ke AUW, bukan ke wingloading
- KBSantoso
- First Lieutenant
- Posts: 1441
- Joined: 09 May 2010, 21:56
- Location: Semarang
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Mau menambahkan sedikit dari hasil pengamatan saya :
Makin besar ukuran pesawat, makin besar juga wingloading nya.
Jadi misal untuk trainer dengan WS 200cm akan lebih besar wingloadingnya daripada yg WS 100cm.
Karena faktor penambahan luas sayap adalah pangkat dua, sedangkan penambahan berat bisa lebih besar dari pangkat dua atau maksimal pangkat tiga (volume).
Contoh :
untuk yang WS 100cm luas sayap 20dm2, wingloading 20gr/dm2 didapatkan AUW 400gr.
jika pesawat diperbesar dua kali maka WS=200cm, luas sayap 80dm2 wing loading tetap 20 gr/dm2 maka AUW haruslah maksimal 1600gr, tapi kenyataan akan sulit membuat pswt dgn WS 200cm (2xperbesaran dari 100cm) dengan AUW yg hanya 4 kali nya yaitu 1600gr karena pertimbangan struktur dan powerplant yg wattnya bertambah.
Sehingga AUW akan lebih besar dari 1600gr, misal 2400gr maka wing loading menjadi 30 gr/dm2.
Dengan begitu maka makin besar ukuran pesawat, wing loading makin besar, stall speed juga makin tinggi.
Makin besar ukuran pesawat, makin besar juga wingloading nya.
Jadi misal untuk trainer dengan WS 200cm akan lebih besar wingloadingnya daripada yg WS 100cm.
Karena faktor penambahan luas sayap adalah pangkat dua, sedangkan penambahan berat bisa lebih besar dari pangkat dua atau maksimal pangkat tiga (volume).
Contoh :
untuk yang WS 100cm luas sayap 20dm2, wingloading 20gr/dm2 didapatkan AUW 400gr.
jika pesawat diperbesar dua kali maka WS=200cm, luas sayap 80dm2 wing loading tetap 20 gr/dm2 maka AUW haruslah maksimal 1600gr, tapi kenyataan akan sulit membuat pswt dgn WS 200cm (2xperbesaran dari 100cm) dengan AUW yg hanya 4 kali nya yaitu 1600gr karena pertimbangan struktur dan powerplant yg wattnya bertambah.
Sehingga AUW akan lebih besar dari 1600gr, misal 2400gr maka wing loading menjadi 30 gr/dm2.
Dengan begitu maka makin besar ukuran pesawat, wing loading makin besar, stall speed juga makin tinggi.
- emilhp
- Senior Master Sergeant
- Posts: 738
- Joined: 27 Oct 2008, 15:22
- Location: Pangkalan Kerinci-Pelalawan - Riau
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Terimakasih Suhu . .
Berarti harus kembali kepada kodratnya jenis pesawat apa ya . .?
Atau mungkin bisa disederhanakan pemahaman dasarnya sbb:
1. AUW besar + WL besar = butuh power loading besar, dan speed tinggi - pesawat liar
2. AUW besar + WL kecil = power moderat, speed normal sesuai dengan pesawat trainer
3. AUW kecil + WL kecil = power kecil, speed rendah sesuai karakter glider.
Nah masalah inilah yg kadang terlupakan bagi kita para homemader terutama pengrajin pesawat gabus dan pilot pemula. kita hanya menimbang, merencanakan dan memlih pesawat berdasarkan selera dan bentuk, bukan ketiga dasar diatas, sehingga kadang salah setting dan tidak sesuai dengan performance pesawat yg di inginkan, bahkan tidak sesuai dengan kemampuan dan ketangkasan pilotnya.
Apakah ada formula standar untuk menghitung power loading yang mengacu kepada kedua faktor diatas ?
Selanjutnya hubungan antara WL vs power loading dengan ukuran prop bagaimana ?

Berarti harus kembali kepada kodratnya jenis pesawat apa ya . .?
Atau mungkin bisa disederhanakan pemahaman dasarnya sbb:
1. AUW besar + WL besar = butuh power loading besar, dan speed tinggi - pesawat liar
2. AUW besar + WL kecil = power moderat, speed normal sesuai dengan pesawat trainer
3. AUW kecil + WL kecil = power kecil, speed rendah sesuai karakter glider.
Nah masalah inilah yg kadang terlupakan bagi kita para homemader terutama pengrajin pesawat gabus dan pilot pemula. kita hanya menimbang, merencanakan dan memlih pesawat berdasarkan selera dan bentuk, bukan ketiga dasar diatas, sehingga kadang salah setting dan tidak sesuai dengan performance pesawat yg di inginkan, bahkan tidak sesuai dengan kemampuan dan ketangkasan pilotnya.
Apakah ada formula standar untuk menghitung power loading yang mengacu kepada kedua faktor diatas ?
Selanjutnya hubungan antara WL vs power loading dengan ukuran prop bagaimana ?
- unding
- Chief Master Sergeant
- Posts: 885
- Joined: 24 Mar 2011, 22:39
- Location: Makassar
- Contact:
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
KBSantoso wrote:Mau menambahkan sedikit dari hasil pengamatan saya :
Makin besar ukuran pesawat, makin besar juga wingloading nya.
Jadi misal untuk trainer dengan WS 200cm akan lebih besar wingloadingnya daripada yg WS 100cm.
Karena faktor penambahan luas sayap adalah pangkat dua, sedangkan penambahan berat bisa lebih besar dari pangkat dua atau maksimal pangkat tiga (volume).
Contoh :
untuk yang WS 100cm luas sayap 20dm2, wingloading 20gr/dm2 didapatkan AUW 400gr.
jika pesawat diperbesar dua kali maka WS=200cm, luas sayap 80dm2 wing loading tetap 20 gr/dm2 maka AUW haruslah maksimal 1600gr, tapi kenyataan akan sulit membuat pswt dgn WS 200cm (2xperbesaran dari 100cm) dengan AUW yg hanya 4 kali nya yaitu 1600gr karena pertimbangan struktur dan powerplant yg wattnya bertambah.
Sehingga AUW akan lebih besar dari 1600gr, misal 2400gr maka wing loading menjadi 30 gr/dm2.
Dengan begitu maka makin besar ukuran pesawat, wing loading makin besar, stall speed juga makin tinggi.
Tambahan sedikit tentang perbesaran 2 X untuk luas sayap (Wing Area), misalnya ukuran sayap asli panjang 100 cm dan lebar 20 cm maka luas sayap = 2000cm^2 (20 dm^2). Jika hendak diperbesar 2x , maka angka 2 (skala) bukanlah faktor pengali langsung, sebab luasan yg dihasilkan akan menjadi 4 X, 200 X 40 = 8000 cm^2 (80 dm^2), sebab luas adalah fungsi kuadrat maka seharusnya faktor pengali (skala) haruslah diakarkan dulu. Jadi angka 2 (skala) diakarkan 2^0.5 = 1.4142. Selanjutnya ukuran panjang dan lebar sayap (termasuk ukuran bagian2 yg lain dari pesawat yg akan diskalakan) dikali dgn angka 1.4142, panjang sayap 100 x 1.4142 = 141.42 cm dan lebar 20 x 1.4142 = 28.284 cm, luas = 141.42 X 28.284 = 4000 cm^2 (40 dm^2).
Dengan menetapkan wingloading 20 gr/dm2 maka AUW = 20 gr/dm2 x 40 dm2 = 800 gram
- ahmadbenny
- Chief Master Sergeant
- Posts: 925
- Joined: 06 Jul 2012, 20:58
- Location: Cipondoh - Tangerang
Re: All Unit Weight Vs Wing Loading
Ijin menyimak suhu,ilmu yang sangat bermanfaat.........



