Week-3
Start Minggu jam 9:00 pagi.
Fuselage yg tertekan lahir & batin itu kita periksa,…hasilnya memang straight & true.
Dan ini hasil yg saya expect dengan foam sandwich ini, ketimbang hollow frame, yaitu kalau di pegang bagian canopy/hidung,
rasanya solid (ya memang solid, karena Foam).
Sementara yg konstruksi hollow stick frame itu kadang2 jeblos/mblesek.

Tapi menurut saya kok agak tipis ya…
Walaupun saya tekuk2, flex nya sama dengan Edge saya yg asli OMP Stick frame.
Ketebalannya cuma 9mm.., foam/frame ditengah 5mm, plus 2x2mm sheeting.
We’ll see nanti kalau sudah terbang !.
Sekarang potong Plywood 1mm, untuk nose doubler, kanan kiri.
Bisa langsung mengikuti bentuk hidungnya, bisa dari Plan juga.., yg penting bukaan/celah doubler kanan lebih lebar, (gb. 53, 54 dibawah)
karena buat tempat kuping nya engine.
Tempel/lem dengan epoxy & press/clamp sampai kering (yg ini gak usah sampai 24jam!).
Doubler ini gunanya adalah penguat daerah engine yg menerima banyak stress/getaran.

Biarkan Lem di daerah Doubler mengering, Kemudian sekarang kita bisa lobangi & amplas servo wire tunnel dan Stab slot, di daerah Tail/ekor.
Lakukan sedikit 2 sampai pas, (pas lobang dengan wire tunnelnya, dan pas slot dengan horiz stab).
Berikutnya, tutup Fin dengan balsa 1.5mm, sesuaikan outlinenya & lem dengan Lem kayu.
Setelah ditutup. Bagian belakang Fin ini di amplas bevel dari atas sampai kebawah, (gb.52).


Landing Gear.
Periksa tanda plywood untuk pegangan Wire landing gear, seperti pada gb.48b, lobangi paling bawah (tengah2 tanda plywood) untuk strap nya, dan diatas sekitar LE Wing sedikit miring ke belakang, bor 4mm kira2 seukuran wire landing gear nya.
Disini saya menggunakan wire landing gear bekas, tapi bisa juga menggunakan landing gear aluminum untuk wayang/profile.
Dilubangi kanan kiri, atas bawah buat strap (pengikat) landing gear type wire ini.

Dan sekarang saatnya trial fit lebar kupingnya engine.
Jadi kira seperti gambar berikut ini.
Trim/cut atau amplas secukupnya agar engine nya pas masuk.., tapi
..tapi jangan dibor dulu, nanti ada saatnya !!

Kembali ke Tail Section, masukkan sementara Stab ke slot yg sudah di cut (gb.51b),
Kemudian pasang elevator.., juga sementara.
Lalu gerak2 kan elevatornya untuk melihat jarak travelnya, dan potong celah untuk pergerakan elevator tsb.

Kalo kira2 lobangnya udah cukup, tempel bekas potongannya dengan cap-strip balsa 1.5mm.
Kemudian bikin scrap balsa untuk penutup slot belakannya tsb.
Semuanya nanti Lem nya belakangan (Bukan sekarang).
Baru kemudian sepanjang fin (yg menyatu dengan fuselage itu) di amplas bevel.
Kemudian dibawah fin, lobangi untuk kawat tail gear.
Silahkan mau pakai sekedar kawat saja, atau roda.
Saya pilih kawat (lagi2 urusan ringan), dan tail gear ini fix (tidak steerable).
Kalo mau bikin steerable silahkan kreasi sendiri…
Pesawat ini buat fun fly, 3D.., hover.., maneuver taxi nya minimum, jadi menurut saya untuk apa pakai roda & apalagi steerable.
Untuk dudukan kawat nya, tempel plywood 1mm selebar fuselage nya sebagai penguat.
Di plywood penguat tsb, dibuat groove sedikit, jadi kawatnya agak tenggelam.
Nanti kawat ini diikat strap aluminum, tyrap, atau baut bisa.

Sampai disini, amplas seluruh permukaan fuselage agar rata.
Seluruh pinggiran, juga diamplas round shape.
Ada builder yg pinggiran2 nya gak di shape (dibiarin siku/square) entah kenapa (males?).
Menurut saya seluruh pinggiran di shape itu selain keliatannya lebih bagus, tapi juga agar covering/monokote menempel dengan baik (tidak pada sudut square tajam).

Kira2 begini jadinya setelah amplas dasar.
Maka selesailah seluruh barebone tahap pertama, untuk kita lanjutken trial fit Wing ke fuselage.

Istirahat dulu, kalo ada bir dikit.., boleh lah.., pakai es ya…segerrrrr.
Awas jangan Kamput !!!