Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Moderators: Budiman, e12ry, Yudha
Forum rules
Ini room khusus untuk membahas heli rc secara mendasar.
Ini room khusus untuk membahas heli rc secara mendasar.
- Ravenchan
- Gaero Public Relation
- Posts: 730
- Joined: 31 May 2007, 11:07
- Location: M-E-D-A-N
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
informasi yang bagus sekali om Budiman, setidaknya kita diingatkan kembali walaupun kadang kita merasa sepele tapi memang hal-hal seperti ini yang perlu diperhatikan.
Terima kasih om
Terima kasih om
- jakatawakalna
- Senior Airman
- Posts: 136
- Joined: 16 Jan 2010, 16:44
- Location: bekasi
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
informasi dan pencerahan yg bermanfaat, karena kadang kita (..sy juga) terlalu yakin dengan peralatan dan prosedur dan cara terbang selama ini. Mungkin bagi para pilotnya sedikit atau banyak sdh mengetahui hal2 seperti ini, tapi kadang lupa pada saat preflight. Maka perlu diulang-ulang informasi ini sebagaimana yg dimaksudkan om Budiman. Terima kasih om....
- Kang Dadan
- Senior Airman
- Posts: 197
- Joined: 24 Oct 2008, 16:29
- Location: BANDUNG
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Budiman wrote:@Kang Dadan,
Benar sekali,Om...seharusnya memang ada baiknya jika ada SOP yg legal...namun saya hanya khawatir, akan ada aturan2/pembatasan2 yg yg terdengar akan meng-ada2 yg nantinya akan membuat posisi kita sbg aeromodeller menjadi sulit..
Contohnya saja..di Inggris, yg saya dengar, seorang aeromodeller, harus memiliki jam terbang tertentu shg dia dianggap legal utk ber-aeromodelling..hanya saya tidak tau pasti, bagaimana caranya mendapatkan legalitas ini,tentunya biaya yg dikeluarkan pastinya jg akan lebih mahal lagi...
Maksud dari himbauan saya di sini, sebelum dikeluarkannya aturan2 semacam ini oleh pihak2 terkait,alangkah lebih baik lagi,bila kita,sbg aeromodeller, mulai sekarang ini,utk mempunyai komitmen utk tidak melakukan hal2 yg sengaja/tidak disengaja yg dapat menyebabkan kerugian/kecelakaan terhadap pihak lain(terutama), dengan cara lebih meningkatkan kewaspadaan dan pemeriksaan secara teknis dg rutin, yang diharapkan,paling tidak mengurangi/menekan terjadinya kecelakaan.
betul sekali pa budiman,,,,memang hal ini menjadi dilematis, malahan bisa membuat kita jadi tidak mau bereksperimen sehingga susah berkembang
- OmMohiz
- trainee
- Posts: 22
- Joined: 21 Jun 2010, 10:35
- Location: Alor Setar, Kedah, Malaysia
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Budiman wrote:Dear All,
Topik ini sengaja saya angkat kembali, setelah sekian lama kita semua berkutat dg segala problem dr helikopter kita masing2.
Terbanglah dgn lebih bertanggungjawab, yg mana di sini lebih saya tujukan kepada pilot nya
Pilot hendaknya :
-Tidak memaksakan diri utk ber-main2 dg heli dlm kondisi fisik capek ato pun kurang istirahat, Kosentrasi dan Fokus sangat diperlukan.Ber-main2 disini meliputi menerbangkan atopun uji coba terbang.
-Wajib melakukan pre-flight check terhadap helikopternya
-Sangat dianjurkan utk melakukan pemeriksaan rutin terhadap helikopternya masing2 sekalipun helikopter tidak perna crashed. Pemeriksaan rutin biasanya dicantumkan oleh pihak pabrik pada buku petunjuk yg menyertai kit, ato jika Anda membeli second hand kit, perlu kiranya Anda untuk memperoleh buku ini.
-Jarak aman antara Anda dengan helikopter perlu dicermati saat menerbangkannya
-Jarak aman antara heli ,penonton dan segala property milik umum/masyarakat juga perlu diperhatikan, karena adalah menjadi tanggung jawab kita juga.Sebisa mungkin untuk terbang di area yg telah ditentukan untuk ber-aeromodelling ria, atopun kawasan kosong yg jauh dari pemukiman penduduk.
-Hindari sebisa mungkin untuk tidak melakukan over head pass flying..berbahaya...sering ini terjadi (termasuk saya)
-Anda boleh berbangga dg Tx, Rx dan segala pernak-pernik mahal yg ada pada helikopter Anda, namun perlu diingat, semuanya masi diproduksi oleh manusia biasa..singkat kata, jangan terlalu over confidence pada itu semua yg akhirnya akan berujung pada kecelakaan.
-Sebelum melakukan eksekusi suatu manuver, recovery manuver juga dianjurkan untuk dicermati bila terjadi kegagalan, setidaknya heli, Anda dan orang2 di sekitar kita , diharapkan akan terhindar dari segala hal yg tidak diinginkan.Hal ini dapat diraih dgn cara melatih diri melalui simulator...jadi simulator bukan hanya melatih skill terbang kita,namun juga untuk meningkatkan kewaspadaan saat heli bermanuver.
Demikian anjuran/himbauan saya kepada rekan2 sekalian..mohon maaf apabila ada kata2 yang salah..silahkan untuk ditanggapi dan dikembangkan lagi terutama yang menyangkut "Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab"
salam,
Budiman
...walaupun saya sudah lama tidak menerbangkan Heli, sekarang terusan focus pada pesawat kapalterbang saja, tetapi apapun yang di nyatakan oleh Om Budiman ada dan sangat benarnya. Helikopter ini banyak resiko yang perlu difikir dan diawasi, kerana jika berlaku sendirian, maka heli itu saja yang ngelupornya, tetapi bayangkan jika musibah itu menimpa orang lain terutama audien yang hanya seronok menonton saja...uwaaaaaa panjang kira bicaranya, ini kerana pernah berlaku di tempat saya, seorang penuntut sekolah menerima 12 jahitan kulit luar pehanya dan 8 jahitan lapisan dalam isi pehanya... dan flyer heli itu macit sebentar setahun dua....
- Budiman
- First Lieutenant
- Posts: 1263
- Joined: 17 Jan 2007, 15:27
- Location: bekasi-surabaya
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
To All, terima kasih atas appresiasi yang telah diberikan berkenaan dengan topik ini
Contoh kasus telah disampaikan oleh Bang OmMohiz...
Contoh kasus yang lain adalah saya alami sendiri..
Sekitar 3 tahun yang lalu,saat itu saya bermaksud menghabiskan sisa power dari Heli 450 EP saya, dengan hanya melakukan hover saja. Hover hanya setinggi kurang dari 2 m, dan pada saat sebelum saya menerbangkan heli, ada beberapa penonton di sekitar saya, yang telah saya peringatkan lebih dulu (Telah menjadi kebiasaan saya) untuk bertukar posisi menjadi di belakang saya..Jadi saya usahakan lokasi di bawah heli, tidak ada orang lalu lalang...
Namun diluar perkiraan saya, saat heli berada pada ketinggian kurang lebih 1 m dari atas tanah, tiba2 salah satu cyclic servo jammed (macet)..sebelumnya telah saya adakan pre-flight check..hasilnya heli melayang mundur(backward) dan tidak bisa di counter lagi.
Heli 450 EP dengan Brushless motor 3700KVA, menggunakan wooden main blade 325mm, Lippo 30C...secara kasar menghasilkan head speed sekitar 3000 lebih sekian RPM...menghajar tulang kering kaki...dan meninggalkan bekas hingga saat ini, karena luka yg terjadi adalah di dalam (pendarahan dalam).. main blade langsung hancur tidak berbentuk.Untungnya penonton berdiri di belakang saya sehingga merekapun selamat.
Pengalaman ini adalah sebuah contoh yang saya bagi kepada Anda semua, walopun kewaspadaan telah saya tempatkan, namun kecelakaan tetap saja tidak bisa dihindari...dengan perasaan tidak karuan, saya periksa sekali lagi kegagalan spt apa yg menghasilkan kejadian ini..ternyata...mechanical gear di dalam servo meleset (slipped)...sehingga terkunci(locked) pada posisi tertentu.
Pelajaran yang saya dapatkan pasca kejadian tersebut adalah..kurangnya jarak aman antara saya dengan helikopter dan saya tidak biasa untuk menggunakan fasilitas "Throttle Cut-Off", karena saat itu saya yakin untuk mampu melakukan recovery, dan hal lain yang sempat meleset dari perkiraan saya..bahwa air speed dr heli 450 EP, telah menjadi hal yang sangat biasa...artinya, saat saya pertama kali menerbangkan heli 450EP..sangat terasa bahwa air speed heli sangat cepat dan respon heli sangat cepat, yang mana telah menjadi sifat natural dari heli2 kelas tersebut.Hal yang berbahaya selanjutnya adalah, dgn seiring berjalannya waktu, kita menjadi sangat terbiasa dg sifat heli ini, sehingga timbul kesan pada diri kita bahwa heli terasa bergerak lebih lamban..padahal sebenarnya tidak..
Ini adalah sebagai salah satu himbauan kepada saya dan kita semua, pentingnya kewaspadaan pada heli , baik micro heli sekelas 450 EP dan heli2 besar sekelas Engine..misalkan heli engine kelas 50, meskipun heli engine ini nampak bergerak lebih lamban dari pada micro heli dan headspeed main blade mereka lebih rendah namun torque yg dihasilkan oleh main blade sangat kuat.
salam,
Budiman
Contoh kasus telah disampaikan oleh Bang OmMohiz...
Contoh kasus yang lain adalah saya alami sendiri..
Sekitar 3 tahun yang lalu,saat itu saya bermaksud menghabiskan sisa power dari Heli 450 EP saya, dengan hanya melakukan hover saja. Hover hanya setinggi kurang dari 2 m, dan pada saat sebelum saya menerbangkan heli, ada beberapa penonton di sekitar saya, yang telah saya peringatkan lebih dulu (Telah menjadi kebiasaan saya) untuk bertukar posisi menjadi di belakang saya..Jadi saya usahakan lokasi di bawah heli, tidak ada orang lalu lalang...
Namun diluar perkiraan saya, saat heli berada pada ketinggian kurang lebih 1 m dari atas tanah, tiba2 salah satu cyclic servo jammed (macet)..sebelumnya telah saya adakan pre-flight check..hasilnya heli melayang mundur(backward) dan tidak bisa di counter lagi.
Heli 450 EP dengan Brushless motor 3700KVA, menggunakan wooden main blade 325mm, Lippo 30C...secara kasar menghasilkan head speed sekitar 3000 lebih sekian RPM...menghajar tulang kering kaki...dan meninggalkan bekas hingga saat ini, karena luka yg terjadi adalah di dalam (pendarahan dalam).. main blade langsung hancur tidak berbentuk.Untungnya penonton berdiri di belakang saya sehingga merekapun selamat.
Pengalaman ini adalah sebuah contoh yang saya bagi kepada Anda semua, walopun kewaspadaan telah saya tempatkan, namun kecelakaan tetap saja tidak bisa dihindari...dengan perasaan tidak karuan, saya periksa sekali lagi kegagalan spt apa yg menghasilkan kejadian ini..ternyata...mechanical gear di dalam servo meleset (slipped)...sehingga terkunci(locked) pada posisi tertentu.
Pelajaran yang saya dapatkan pasca kejadian tersebut adalah..kurangnya jarak aman antara saya dengan helikopter dan saya tidak biasa untuk menggunakan fasilitas "Throttle Cut-Off", karena saat itu saya yakin untuk mampu melakukan recovery, dan hal lain yang sempat meleset dari perkiraan saya..bahwa air speed dr heli 450 EP, telah menjadi hal yang sangat biasa...artinya, saat saya pertama kali menerbangkan heli 450EP..sangat terasa bahwa air speed heli sangat cepat dan respon heli sangat cepat, yang mana telah menjadi sifat natural dari heli2 kelas tersebut.Hal yang berbahaya selanjutnya adalah, dgn seiring berjalannya waktu, kita menjadi sangat terbiasa dg sifat heli ini, sehingga timbul kesan pada diri kita bahwa heli terasa bergerak lebih lamban..padahal sebenarnya tidak..
Ini adalah sebagai salah satu himbauan kepada saya dan kita semua, pentingnya kewaspadaan pada heli , baik micro heli sekelas 450 EP dan heli2 besar sekelas Engine..misalkan heli engine kelas 50, meskipun heli engine ini nampak bergerak lebih lamban dari pada micro heli dan headspeed main blade mereka lebih rendah namun torque yg dihasilkan oleh main blade sangat kuat.
salam,
Budiman
- Adnan_Mokodompit
- Airman First Class
- Posts: 75
- Joined: 05 Aug 2008, 19:53
- Location: Manado
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Budiman wrote:...menghajar tulang kering kaki...dan meninggalkan bekas hingga saat ini, karena luka yg terjadi adalah di dalam (pendarahan dalam)..
"no pain, no gain" Om kata orang sono..... (just kidding Om....)
Setuju om, keselamatan menerbangkan Heli sangatlah perlu di perhatikan secara serius karena dampak yg ditimbulkan akibat kelalaian akan hal ini sangatlah besar, dan harap di ingat bahwa "THIS IS NOT A TOY...!!!" jadi harus ditangani secara bijaksan....
- Budiman
- First Lieutenant
- Posts: 1263
- Joined: 17 Jan 2007, 15:27
- Location: bekasi-surabaya
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Adnan_Mokodompit wrote:Budiman wrote:...menghajar tulang kering kaki...dan meninggalkan bekas hingga saat ini, karena luka yg terjadi adalah di dalam (pendarahan dalam)..
"no pain, no gain" Om kata orang sono..... (just kidding Om....)
Setuju om, keselamatan menerbangkan Heli sangatlah perlu di perhatikan secara serius karena dampak yg ditimbulkan akibat kelalaian akan hal ini sangatlah besar, dan harap di ingat bahwa "THIS IS NOT A TOY...!!!" jadi harus ditangani secara bijaksan....
Yup, benar Om..No pain,no gain...hehehehe..saya udah 2 kali celaka dg R/C heli..tapi ya masi ga kapok2 ne..
salam,
Budiman
- OmMohiz
- trainee
- Posts: 22
- Joined: 21 Jun 2010, 10:35
- Location: Alor Setar, Kedah, Malaysia
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
...minta-minta insiden ini dapat dihindarkan oleh kita bersama...
- aloysius
- Posts: 9
- Joined: 15 Sep 2007, 15:57
- Location: Jakarta Barat
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
Budiman wrote:Dear All,
Topik ini sengaja saya angkat kembali, setelah sekian lama kita semua berkutat dg segala problem dr helikopter kita masing2.
Terbanglah dgn lebih bertanggungjawab, yg mana di sini lebih saya tujukan kepada pilot nya
Pilot hendaknya :
-Tidak memaksakan diri utk ber-main2 dg heli dlm kondisi fisik capek ato pun kurang istirahat, Kosentrasi dan Fokus sangat diperlukan.Ber-main2 disini meliputi menerbangkan atopun uji coba terbang.
-Wajib melakukan pre-flight check terhadap helikopternya
-Sangat dianjurkan utk melakukan pemeriksaan rutin terhadap helikopternya masing2 sekalipun helikopter tidak perna crashed. Pemeriksaan rutin biasanya dicantumkan oleh pihak pabrik pada buku petunjuk yg menyertai kit, ato jika Anda membeli second hand kit, perlu kiranya Anda untuk memperoleh buku ini.
-Jarak aman antara Anda dengan helikopter perlu dicermati saat menerbangkannya
-Jarak aman antara heli ,penonton dan segala property milik umum/masyarakat juga perlu diperhatikan, karena adalah menjadi tanggung jawab kita juga.Sebisa mungkin untuk terbang di area yg telah ditentukan untuk ber-aeromodelling ria, atopun kawasan kosong yg jauh dari pemukiman penduduk.
-Hindari sebisa mungkin untuk tidak melakukan over head pass flying..berbahaya...sering ini terjadi (termasuk saya)
-Anda boleh berbangga dg Tx, Rx dan segala pernak-pernik mahal yg ada pada helikopter Anda, namun perlu diingat, semuanya masi diproduksi oleh manusia biasa..singkat kata, jangan terlalu over confidence pada itu semua yg akhirnya akan berujung pada kecelakaan.
-Sebelum melakukan eksekusi suatu manuver, recovery manuver juga dianjurkan untuk dicermati bila terjadi kegagalan, setidaknya heli, Anda dan orang2 di sekitar kita , diharapkan akan terhindar dari segala hal yg tidak diinginkan.Hal ini dapat diraih dgn cara melatih diri melalui simulator...jadi simulator bukan hanya melatih skill terbang kita,namun juga untuk meningkatkan kewaspadaan saat heli bermanuver.
Demikian anjuran/himbauan saya kepada rekan2 sekalian..mohon maaf apabila ada kata2 yang salah..silahkan untuk ditanggapi dan dikembangkan lagi terutama yang menyangkut "Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab"
salam,
Budiman



- Syafik
- Major General
- Posts: 4021
- Joined: 22 Jan 2007, 13:24
- Location: Gresik - Surabaya
- Contact:
Re: Terbanglah dengan lebih bertanggung jawab
OmMohiz wrote:...minta-minta insiden ini dapat dihindarkan oleh kita bersama...
ih ngeri...