phyque wrote:skalian nanya ke pakdesurib,
untuk hal ini... "
jadi harrier ----> high alpha harrier -----> hover (prop hanging) ini sebenarnya 1 mata rantai, yg tidak terpisahkan satu sama lain, jika urutannya dibalik..... DIJAMIN 100% butuh waktu lebih lama untuk bisa berhasil."
kan jika urutannya dibalik, akan butuh waktu lama. tapi klo urutannya berantakan, boleh ngga?
saya pertama malah belajar hover, setelah itu karena terbang dilapangan sempit yang klo mo mendarat pesawatnya dikejar2 anak kecil, jadinya dikit2 sambil belajar harrier.
jadi urutan saya: hover ---> harrier ---> high alpha harrier........boleh ngga?
kalo kita sudah mampu hover dengan baik, artinya hover sdh anteng gak sering godek-godek tapi blm menguasai harrier dan high alpha, saran saya segera latih 2 hal ini. tetapi kalo yang baru belajar hover, sy sarankan untuk mulai dulu dengan belajar harrier dan dilanjut dengan high alpha baru belajar hover.
untuk yg baru belajar sederhananya begini...
belajar harrier : kita belajar menyesuaikan jempol untuk meng-input stick remote lebih besar/ banyak dari biasanya, nah.... pembiasaan ini perlu utk berlatih terbang rendah dan pelan, dimana hal ini biasanya berseberangan kalo terbang patroli, tetapi nantinya penyesuaian2 seperti ini sangat penting untuk terbang 3D.
mampu terbang harrier figure 8 rendah setinggi kepala kita, kunci pertama untuk hover bisa anteng sdh didapat.
selanjutnya ke high alpha ........ ini prinsipnya sama dengan harrier, cuman kalo terbang, moncong pesawat dinaikkan lagi dan efeknya pesawat akan terbang lebih pelan lagi dari harrier. dengan ketinggian yang sama seperti kita terbang harrier dan pesawat terbangnya lebih pelan....
apabila kita sdh mampu untuk terbang high alpha figure 8, masuk ke hover pasti jauh lebih mudah.
kenapa? ya ...... krn kita naikkan sedikit lagi moncong pesawat, itu pesawat sudah berhenti di udara tapi tetap terbang, kita yang sudah berlatih membiasakan jempol dengan harrier dan high alpha, relatif tidak menemui kesulitan untuk koreksi posisi stick saat pesawat posisi tegak lurus.
nantinya kalo pesawat sdh masuk posisi hover, koreksi stick justru tidak banyak lagi.
nah.... titik kritisnya hover itu ada pada posisi pesawat mulai stall, semua instrumen yg terpasang di pesawat harus bisa bekerjasama dengan baik, apakah itu throttle sampe rudder tanpa salah satunya justru menyebabkan pesawat tidak mau hover.
jempol kita yang sdh berlatih 2 hal tsb akan terbiasa dinamis, akan terbiasa nginput stick seperlunya dan tidak ada yang nginput berlebihan, ini kuncinya.....
sebagaimana sy liat temen2 yg katanya bisa hover tapi pesawatnya terlihat makin lama makin tinggi, atau memaksakan diri hover rendah tapi pesawatnya terlihat serong kiri serong kanan putar kekiri juga putar kekanan (lo jadi lagu anak-anak ya).
hal ini terjadi karena jempol yg belum terbiasa dinamis dan nginputnya suka berlebihan krn kuatir pesawatnya crash. ini yg sy maksud 100% bisa nya hover pasti lebih lama.
nah.... kalo belum kebablasan.... sebaiknya urutannya seperti itu.
kalo yg sdh mahir hover walaupun tanpa urutan saran saya betulnya juga gak apa-apa juga, krn menurut saya kalo ada pilot yang bisa hover anteng baik kondisi tdk ada angin maupun ada angin, pesawat gak godek-godek itu artinya pilot tersebut sudah mampu meng-input stick seperlunya sesuai kebutuhan pesawat.
jadi kata kuncinya adalah : melatih jempol untuk mampu koreksi stick seperlunya sesuai dengan kebutuhan pesawat saat di posisi hover (prop hanging).
namun... kata temen saya dari bali.... yg namanya hover itu juga harus mampu 4 sisi, bukan hanya canopynya saja yg kita liat, tapi juga bisa kita liat pinggir sayapnya bahkan hrs bisa juga kita liat landing gearnya saat hover.
harrier dan high alpha, sangat membantu saat kita bail out hover 4 sisi ini, setidaknya gak perlu pesawat keliling lapangan dulu trus masuk hover lagi, kl sdh bisa, tinggal puter aja pesawatnya trus masuk hover lagi. cara ini hemat waktu, hemat batt, hemat bahan bakar.
dan kalo kita sdh mahir ...... urutannya dibolak balik boleh saja, en toh kita kan sudah kuasai semua?
selamat berlatih.
salam.