cak-opiq wrote:Maap om Admin.. di arsip disini biar tidak kececer & smoga bermanfaat bagi yg baru mulai terbang..
Teknik mulai bermain terbang: - Persiapan terbang: periksa semua gerak bidang kendali. Agar mudah, hadapkan pesawat kearah lurus menjauhi pilot. Periksa gerakan rudder, aeleron, elevator sudah benar. - take-off: beberapa pesawat tinggal naikkan trotel tidak menghentak hingga pesawat naik dgn sendirinya, jangan keburu napsu untuk menanjak agar tidak kehilangan kecepatan dan mudah dikontrol. Kalo keliru pesawat bisa mundur... - lakukan manuver setelah ketinggian & kecepatan pesawat cukup.
Pelajari ARAH / Orientasi. Pemula sangat mudah kehilangan orientasi pesawat, terutama saat arah terbalik. Pikirkan saja arah jarum jam mau gerak searah jarum atau sebaliknya. Ini lebih efektif dibanding memikirkan kiri/kanan.
Kenali Transmitter:
Bidang Kontrol: Pastikan stick pada transmitter gerakanya cocok dgn bidang kemudi pada pesawat. Rudder: dipandang dari atas.
Demi keamanan: - Lakukan dgn simulator seblm terbang beneran. Saya melakukan disimulator sampai bisa menerbangkan pesawat arah mendekati pilot pada pesawat terbalik (invert). - bisa karena ala biasa: belok pertama pakai mikir, lama-lama jd otomatis. Reflek itu bagus untuk modal penyelamatan dlm keadaan darurat.
Pak iwan21 boleh nambahin ya masalah safety....pemula/rookie/nubie atau apapun namanya sebaiknya didampingi oleh instruktur pada saat terbang hingga teacher/tutor setuju untuk melepas/solo. Hal ini selain faktor safety, meningkatkan kepercayaan pemula (bukan pak pemula1 AKA pak Budi), juga meminimalkan cost dan waktu belajar. Kalau langsung dari belajar per buku manual dan simulator terus megang tx dan solo, percaya deh....banyak nangis dan sedihnya....jangan tanya saya....ini pengalaman pribadi yang suka sok teu ha ha ha ha
Beberapa tuiisan yg muncul disini sebenernya sudah pernah dibahas , cuman kececer , apa masuk ke arsip ya waktu pindah server ?, coba deh nanti saya cari2 dan kumpulin lagi pelan2
Yang perlu di ingat dan sangat mendasar, "JANGAN BELAJAR TERBANG SENDIRIAN" Pastikan ada instruktur atau rekan yg dapat membantu dan mengingatkan, apalagi pada saat los orientasi.
Berdasarkan pengalaman saya. . setiap belajar terbang sendirian . . selalu frustasi karna selalu "tek-dung" (baru tekop beberapa meter langsung . . dung . .braaak)
emilhp wrote:Yang perlu di ingat dan sangat mendasar, "JANGAN BELAJAR TERBANG SENDIRIAN" Pastikan ada instruktur atau rekan yg dapat membantu dan mengingatkan, apalagi pada saat los orientasi.
Berdasarkan pengalaman saya. . setiap belajar terbang sendirian . . selalu frustasi karna selalu "tek-dung" (baru tekop beberapa meter langsung . . dung . .braaak)
Thanks sudah berbagi dan mengingatkan.
Setuju.. saya aja yg udah di dampingin tetep aja nyungsep.. he.. he.. he.. 2 battery jebol, sayap rusak, fulsage penyok... sampai hari ini belum bisa terbang lagi.. bukan karena pesawat rusak, tapi cuaca..