julescrafter wrote:iwan21 wrote:Om Julius, om jerry, ikut nimbrung ya.
Kalo CG disayap atas, maka dg posisi motor seperti itu efek motor adalah up thrust dimana kalo digas hidung mestinya cenderung naik, bukan turun
Trus coba di gas 70%, pesawat digantung pake 2 jari di titik CG sayap atas, ajaib tanpa elevator, hidung pesawat agak cenderung
ke atas, berarti sip ya om Roji?
Titik CG nya diatas sayap (yang mana nih, sayapnya kan ada dua?)
Hmm, gimana ya...
Kalau digantung pakai 2 jari di titik CG sayap atas, berarti mesin kan ada di bawahnya, ya pasti akan mengayun ke atas. mirip seperti ayunan anak-anak, kan yang di dorong yang dibawah, maka dia mengayun keatas.
Nah kalau nanti lagi di air gimana, titik tahanan yang berasal di air kan ada di sebelah bawah mesin, apa ngga jadi ayunan yang 'terbalik', sehingga malah nyungsep?
Tapi ya dicoba dulu deh. Mungkin bisa di ember dulu gitu...
Sekalian ngeliat bagaimana garis air nya si walrus ini.
Dan coba di observasi dalam posisi diam di air nanti Angle of attack sayap nya bagaimana.
Karena, ini kan bukan cuma pesawat, tapi juga perahu. Nah perahu kan punya semacam CG-nya sendiri juga kan ya...
Itu pendapat sekilas saya aja sih, mungkin ada yang kurang tepat, silakan dikoreksi...
